Selamat Datang di Blog saya, Semoga konten yang saya bagikan selalu unik dan menarik.

Header Ads

Header ADS

Unik! - Kebiasaan Yang Biasa Dilakukan Orang Papua

Indonesia memang terkenal dengan keberagaman suku dan budaya dan hal ini tentu saja menjadi sebuah kekayaan yang dimiliki tanah air kita. Keberagaman suku dan budaya yang ada membuat kita semakin bersatu dan menjadi sebuah keunikan. Otomatis dengan banyaknya budaya yang ada pasti banyak tradisi dan kebiasaan yang menjadi ciri khas masing-masing budaya. 

Berikut ini adalah beberapa kebiasaan yang dilakukan oleh orang Papua.

Potong Jari


Masing-masing suku pasti memiliki caranya sendiri untuk menunjukkan rasa duka atas kehilangan salah satu anggota keluarga untuk selama-lamanya. Ada yang mengadakan ibadah bersama maupun doa bersama, namun di Papua ada sebuah suku yang bernama suku Dani yang menjalani tradisi ekstrem untuk menunjukkan rasa kehilangan. 

Rasa sakit yang mereka rasakan akan menjadi sebuah lambang atas kepedihan  hati dan jiwa yang tercabik karena kehilangan. Jadi jika ada anggota keluarga yang meninggal mereka akan melakukan ritual ini dan mereka merasa rasa sakit yang mereka rasakan diibaratkan seperti menderitanya hati saudara yang meninggal. Dan pemotongan jari ini dianggap adalah sebuah wujud kesetiaan.

Dan ada yang perlu kalian tahu bahwa tradisi ini tidak dilakukan oleh semua orang. Ritual ini hanya dilakukan oleh kaum wanita saja dan biasanya para ibu atau wanita yang sudah tua. Jadi jika ada kerabat dekat yang meninggal maka jari merekalah yang akan dipotong. Namun ada juga beberapa pria yang juga melakukan tradisi ini. Dan pemotongan jari ini tidak melulu menggunakan alat, bahkan  ada beberapa yang jarinya digigit sampai putus. 

Festival Lembah Baliem


Lembah Baliem adalah lembah di pegunungan Jayawijaya. Lembah Baliem ini berada di ketinggian 1600 meter dari permukaan laut yang dikelilingi pegunungan dengan pemandangan yang indah dan juga masih alami. 

Festival Lembah Baliem sendiri adalah sebuah acara perang antarsuku Dani, Lani, dan Suku Yali sebagai lambang kesuburan dan kesejahteraan. Ini merupakan sebuah ajang adu kekuatan antarsuku dan sudah berlangsung secara turun temurun. Festival ini berlangsung selama tiga hari dan diselenggarakan setiap bulan Agustus dan bertepatan dengan bulan perayaan kemerdekaan Republik Indonesia. 

Bakar Batu


Bakar batu merupakan sebuah tradisi penting yang ada di Papua. Tradisi ini merupakan ritual memasak bersama warga 1 kampung dengan tujuan untuk mengucap syukur, bersilaturahim, menyambut kebahagiaan atau bisa juga untuk mengumpulkan prajurit perang. Tradisi ini biasanya dilakukan oleh suku pedalaman/pegunungan.

Kenapa tradisi ini disebut bakar batu adalah karena mereka benar-benar membakar batu hingga panas membara dan kemudian ditumpuk diatas  makanan yang akan dimasak.

No comments

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Powered by Blogger.