RAUT WAJAH ALMARHUM ASHRAF SINCLAIR TENANG DAN TERSENYUM

Kabar kepergian Ashraf Sinclair masih meninggalkan luka mendalam bukan hanya untuk keluarga tapi hampir menjadi perasaan duka untuk publik. Ashraf meninggal pada 18 Februari 2020 pada jam 4:51 pagi. Kejadiannya terjadi begitu cepat bahkan awalnya tidak ada yang menyangka bahwa itu adalah berita benar.

Keadaan fisik Ashraf yang sangat sehat dan tidak ada tanda-tanda sakit membuat orang sekitar sangat terpukul atas kepergiannya. Ashraf dimakamkan pada hari yang sama setelah keluarganya yang di Malaysia juga tiba di Indonesia. Ia dimakamkan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat.

Salah seorang pengurus Pesantren Daerul Rahman, Haji Ahmad Habib, mengaku sangat terharu ketika melihat dan memandikan jenazah Ashraf karena raut wajahnya tampak tersenyum tenang. Berdasarkan keterangan, banyak pelayat yang juga menyalatkan Ashraf yang semasa hidupnya dikenal ternyata mencintai anak-anak yatim. Ashraf diketahui memang sudah menjadi donatur tetap sebuah panti dan selalu menyempatkan waktu untuk datang langsung ke panti tersebut.

"Almarhum kondisinya senyum ramah masih seperti hidup, tadi saya memandikan almarhum juga. Masya Allah senyumnya luar biasa, fisiknya kayak kita yang hidup, nggak ada luka. Senyumnya luar biasa, saya sampai terharu. Tadi sudah dikafanin, disalatin, sebagian takziah salatkan jenazah. Saya imam pertama menyalatkan jenazah. Beliau humoris terutama sangat cinta sama anak yatim dan menjadi salah satu donatur dan beliau tidak pernah publikasikan amal solehnya. Beliau begitu cinta dan peduli sama anak-anak yatim," kata Haji Ahmad Habib.

Semoga BCL, Noah, dan keluarga lain yang ditinggalkan bisa lebih tegar menjalani hari-hari kedepan.