Pabrik Petasan Di Tangerang Meledak, 47 Korban Tewas

Pabrik petasan yang berlokasi di Kompleks Pergudangan 99, Jalan Salembaran Jaya, Desa Cengklong, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang meledak pada Kamis, 26 Oktober 2017. Suara ledakan langsung disusul kepulan asap hitam yang membumbung tinggi itu langsung membuat kaget warga sekitar. Pabrik petasan milik PT Panca Buana Cahaya Sukses dilahap jago merah pada pagi itu.

Berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, suara ledakan itu pertama kali terdengar pada pukul 9 pagi. Saat itu, saksi yang bernama Amri dan Ajud sedang bekerja memperbaiki mess yang berjarak sekitar 20 meter dari pabrik petasan tersebut. Setelah mendengar suara ledakan, kedua saksi melihat atap pabrik ambruk. Ambruknya atap pabrik itu langsung disusul kobaran api yang langsung melahap bangunan tersebut.

Petugas kebakaran baru tiba di lokasi kejadian satu setengah jam sejak pabrik itu mulai terbakar. Petugas pemadam kebakaran kesulitan untuk masuk ke dalam pabrik lantaran pintu utama pabrik dalam keadaan terkunci. Petugas pemadam kebakaran baru bisa menjinakkan kobaran api sekitar pukul 12 siang.

Ketika petugas pemadam kebakaran masuk, mereka menemukan tumpukan orang di belakang gudang dalam kondisi yang mengenaskan. Mereka terbakar dan sudah tidak bernyawa lagi dan sebagian besar sangat susah untuk dikenali. Para korban yang tewas langsung dibawa ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur guna dilakukan proses identifikasi. Dan korban yang selamat dilarikan ke RS BUN, RSUD Tangerang dan RS Mitra Husada.

Ada sebanyak 47 orang yang tewas dan 46 orang lainnya mengalami luka-luka akibat peristiwa itu. Berdasarkan informasi yang ada, pabrik tersebut memiliki total 103 karyawan. Belum diketahui secara pasti dimana 10 karyawan lainnya. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, pabrik tersebut baru beroperasi beberapa bulan terakhir. Polisi juga meminta agar warga yang merasa ada anggota keluarganya yang bekerja di pabrik tersebut harap segera mendatangi RS Polri karena jenazah dalam keadaan susah dikenali.