Selamat Datang di Blog saya, Semoga konten yang saya bagikan selalu unik dan menarik.

Header Ads

Header ADS

Pegawai Bank BNI, Rara Sitta Tewas Diseret Begal Di Aspal


Pegawai Bank BNI, Rara Sitta (27) meninggal dunia usai dibegal dan terseret di jalan beraspal. Perempuan berusia 27 tahun itu pastinya tidak akan menyangka bahwa ia akan menjadi korban kebiadaban kawanan begal atau perampok jalanan. Ia harus tewas secara mengenaskan karena tubuhnya terseret-seret di aspal Jalan Melanthon Siregar, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara.
Nyawanya harus terenggut seketika selepas dirinya berjuang untuk mempertahankan harta benda miliknya. Kejadian naas itu terjadi pada hari Rabu, 25/10. Awalnya ia mengendarai sepeda motor matic Suzuki Spin dan melintasi Jalan Melanthon Siregar. Ia tak sadar bahwa ternyata ia sudah diikuti oleh pengendara motor Honda Vario putih. Begitu pengendara motor Honda Vario tersebut mepet, terjadilah tarik menarik tas. Rara kehilangan keseimbangan dan akhirnya ia terseret di aspal.
“Sempat dia teriak, jambret jambret,” ucap Boru Manik, salah seorang warga yang berkerumun di lokasi menirukan teriakan korban.
“Dia sudah diikuti dari arah Hotel Sapadia. Pas di sini tadi keseret-seret dia di aspal. Kepalanya sudah berdarah-darah. Gak tahu apa yang diambil,” kata Boru Manik di lokasi kejadian.
Korban kehabisan darah saat hendak diselamatkan. Ia menghembuskan nafas terakhir tak jauh dari lokasi kejadian. Wajahnya yang nyaris tak bisa dikenali lagi karena parahnya luka yang ada, untungnya saja ada kartu identitas yang masih ada di dirinya. Rara sendiri juga belum lama pindah kerja di Bank BNI Siantar. Ia sudah berkeluarga, memiliki seorang anak yang masih bayi dan suaminya, Hendy Kukuh Baskoro, berada di Jakarta.
Keluarga korban datang untuk menjemput jenazahnya pada Kamis 26 Oktober. Mereka tiba di bandara KNO pada pukul 07.30 WIB. Salah satu yang datang menjemput adalah suaminya. Ia datang bersama dengan adik kandung korban. Suaminya terlihat tegar menghadapi kematian istrinya, ia terlihat sedang menggendong anak semata wayang mereka, Ignatius Dirga Manggala. Rara akan disemayamkan di tempat orang tuanya di Semarang.

No comments

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Powered by Blogger.